JAKARTA - Sesumbar Hewlett Packard Aspac untuk menumbangkan Satria Muda Britama di gim pertama final IBL 2005 terbukti. Bermain defense ketat, HP Aspac sukses membungkam SM BRitama 59-40 (32-20), Minggu (7/8) di Britama Arena Sports Mall Kelapa Gading Jakarta. Selain memimpin 1-0 dalam final yang menggunakan format the best of three, rekor tak terkalahkan HP Aspac sejak babak reguler hingga final masih belum ternoda.
Mario Wuysang dkk bermain nyaris tanpa cela pada defense di kuarter pertama. SM Britama yang sulit melakukan eksekusi di field goal mencoba lewat tembakan tiga angka. Sayangnya lima tembakan yang dilepaskan tidak satupun yang berhasil masuk.
Sebaliknya HP Aspac mencatatkan akurasi tinggi di field goal maupun di tiga angka. Enam turnover yang dibuat para pemain SM Britama juga berhasil dikonversi menjadi 5 angka. Tim asuhan Tjetjep Firmansyah melejit 23-6 di akhir kuarter pertama.
Pelatih SM Britama, Fictor Roring melakukan beberapa adjustment di kuarter kedua baik dalam komposisi pemain maupun strategi. Hasilnya lewat sumbangan 8 angka dari Agustinus Dapas Sigar, SM Britama balik memimpin 14-9 di kuarter kedua. SM Britama sempat menipiskan ketertinggalan menjadi 42-32 di akhir kuarter ketiga setelah unggul 12-10 di kuarter ini.
Hanya saja kecemerlangan Hari Suharsono dan Rommy "Gepeng" Chandra di kuarter akhir memupus harapan SM Britama untuk meraih kemenangan pertama di kandang sendiri. Hari menyumbang 8 angka 3 diantaranya lewat tembakan tiga angka, sementara Gepeng menyumbang 6 angka lewat dua tembakan tiga angka. HP Aspac menang 17-8 di kuarter akhir.
Hari tampil sebagai MVP dengan lewat 20 angka 7 rebound dan 5 blockshot. Gepeng membuat 11 angka 5 rebound dan Mario Wuysang mengemas 10 angka 3 assist. Di pihak SM Britama, hanya Agustinus Dapas Sigar yang tembus dobel digit dengan 17 angka.
"Anak-anak dingin di kuarter pertama. Mereka kehilangan sentuhan. Sulit jika tertinggal 17 angka melawan tim sehebat Aspac,"ucap Ito,panggilan akrabnya.
Ia menampik jika para pemainnya dalam kondisi tegang di awal-awal pertandingan. "Saya tegaskan, kita belum kalah. Masih ada gim berikutnya. Saya akan evaluasi pertandingan hari ini untuk menghadapi pertandingan selanjutnya," janji Ito.
Manajer HP Aspac, Irawan Haryono sepakat dengan Ito. "Kita menang di start awal yang bagus. Anak-anak selalu ditegaskan jika ingin menang harus menekan SM sejak awal dan ternyata berhasil," katanya.
HP Aspac juga tidak terlena dengan kemenangan di gim pertama ini. Tim pelatih HP Aspac menurut Irawan akan mereview gim pertama ini untuk bekal menghadapi SM Britama di gim kedua 12 Agustus nanti di Hall Basket Gelora Bung Karno.
Kompetisi Basket IBL Kembali Bergulir Senin, 14 Januari 2008 | 16:46 WIB
TEMPO Interaktif, Jakarta:Ajang kompetisi bola basket profesional Indonesian Basketball League (IBL) musim 2008 akan digelar mulai 18 Januari di Hall A Basket Senayan, Jakarta.
Sepuluh tim akan bertanding memperebutkan cincin juara di delapan kota. Pada musim 2007, tim Satria Muda-Jakarta keluar sebagai pemenang setelah mengalahkan Putra Riau (3-2) dengan skor 65-53. Kompetisi IBL 2008 akan ditayangkan di stasiun televisi swasta, Lativi, setiap Sabtu dan Minggu sore.
A M I L D I B L 2008 INDONESIAN BASKET BALL LEAGUE
Hall A Basket Senayan 18 - 23 Januari 2008
Jadwal Pertandingan A Mild IBL 2008 - PUTARAN I
18 Januari 2008
16.00 ASPAC JAKARTA vs CLS KNIGHTS 18.00 CS PONTIANAK vs SM BRITAMA 20.00 BIMA SAKTI MALANG vs BHINNEKA SOLO
19 Januari 2008
15.00 OPENING CEREMONY 15.30 SM BRITAMA vs ASPAC JAKARTA ( Live on Lativi ) 17.30 GARUDA BANDUNG vs IM MAKASSAR 19.30 KALILA JAKARTA vs BIMA SAKTI MALANG
20 Januari 2008
15.30 IM MAKASSAR vs KALILA JAKARTA ( Live on Lativi ) 17.30 CLS KNIGHTS vs BHINNEKA SOLO 19.30 ANGSAPURA SANIA vs CS PONTIANAK
21 Januari 2008
16.00 BHINNEKA SOLO vs ANGSAPURA SANIA 18.00 ASPAC JAKARTA vs BIMA SAKTI MALANG 20.00 SM BRITAMA vs CLS KNIGHTS
22 Januari 2008 16.00 KALILA JAKARTA vs GARUDA BANDUNG 18.00 IM MAKASSAR vs SM BRITAMA 20.00 CS PONTIANAK vs ASPAC JAKARTA
23 Januari 2008 16.00 ANGSAPURA SANIA vs IM MAKASSAR 18.00 GARUDA BANDUNG vs CS PONTIANAK
A Mild IBL All Star Game, Minggu (19/8) di GOR Kertajaya, Surabaya, benar-benar menjadi magnet bagi pecandu basket di Surabaya. Betapa tidak, partai yang menyuguhkan 20 bintang IBL itu dipenuhi penonton. Hampir tak ada bangku yang kosong, semua terisi penuh. Besarnya antusiasme penonton itu karena perang bintang itu untuk kali pertama digelar di Surabaya. Kami sudah menyangka bakal seramai ini. Pasalnya di babak reguler saja antusiasme penonton di sini begitu besar, kata Amelia Nasution, Brand Manajer A Mild. Sesuai tajuknya sebagai perang bintang, pertandingan kali ini benar-benar menarik. Selain mempertontonkan aksi para pemain pilihan dari beragam tim IBL, penonton juga disuguhi hiburan lewat aksi-aksi menawan nan atraktif para pemain. Tak mengherankan jika pecandu basket yang hadir di kandang CLS Good Day itu pun terus mengelu-elukan nama pemain dari kedua tim, tim Slammers dan tim Dunkers.Memang, meski salah satu pemain yang mereka harapkan tak datang, Mario Wuysang, penonton tak mempersoalkan. Pasalnya masih ada sederet pemain lain yang tak kalah hebat. Memang sih idola saya Mario, tapi Riko Hantono dan Faisal juga oke kok, kata Selvi, salah satu penonton di tribun selatan.Partai yang bertajuk perang bintang itu sendiri berhasil dimenangi tim Dunkers. Tim yang diperkuat empat pemain Satria Muda Britama itu, Youbel Sondakh (small forward), Faisal J. Achmad (shooting guard), Ronny Gunawan (center) dan Amin Prihantono (shooting guard), menaklukkan tim besutan Tjetjep Firmansyah dengan skor 114-96.
Sesuai tag line yang diusung IBL, More Than Just A Game, penonton juga disegarkan oleh aksi para jago dunk dalam slam dunk contest. Mereka juga bisa menyaksikan kehebatan penembak tiga poin dalam kontes three point.
Dalam adu dunk, Amin Prihantono mendapat nilai tertinggi, 30 poin, setelah melakukan aksi dengan gaya terima telepon. Ia pun mendapat sambutan hangat dari publik Surabaya lewat aksinya yang berbeda dengan lainnya.
Sementara itu, pada kontes tembakan tiga angka, Riko Hantono keluar sebagai pemenang dengan 13 tembakan tiga angka yang menemui sasaran. Ia mengalahkan Faisal J. Achmad dan Kelly Purwanto, yang sama-sama mengemas 12 tembakan masuk ke jaring.
Aguy MVP
Agustinus Dapas Sigar tampaknya tak mau membuang kesempatan tampil di IBL All Star Game, Minggu (19/8) di GOR Kertajaya, Surabaya. Small forward Garuda Bandung itu terpilih sebagai Most Valuable Player (MVP) di perang bintang IBL setelah menyumbangkan poin terbanyak, 25 angka, bagi tim Dunkers.
Aku tak menyangka bisa jadi MVP. Apalagi, kita tahu teman-teman yang tampil di sini adalah pemain pilihan yang juga jago-jago, kata Aguy, panggilannya.
Poin terbanyak didapatkannya melalui tembakan tiga angka. Tercatat enam kali tembakan Aguy menemui sasaran. Wajar ia bangga dengan prestasi tersebut.
Saya tak kaget, Aguy memang selalu bermain dalam level bagus. Apalagi, tekanan dari lawan kali ini tak seketat di pertandingan resmi, ujar Fictor Gideon Roring, pelatih Satria Muda Britama yang dipilih menukangi tim Dunkers di hajatan ini. Aguy adalah pemain SM sebelum hijrah ke Bandung.
Kebahagiaan Aguy berlipat karena pada 18 Agustus lalu ia merayakan hari ulang tahunnya yang ke-28. Rasanya sempurna sudah perasaanku. Aku belum pernah merasakan kesenangan sebesar ini di hari ulang tahunku. Tapi, yang terpenting, kami semua bisa memberikan hiburan pada penonton di Surabaya, tuturnya. Selamat, Aguy. (Fahrizal Arnas)
All Star Game Dunkers vs Slammers 114-96 Most Valuable Player Agustinus Dapas Sigar Three Point Contest Riko Hantono (13 masuk), Faisal J. Achmad (12 masuk), Kelly Purwanto (12 masuk) Slam Dunk Contest Amin Prihantono (30 poin), Ronny Gunawan (27 poin), Dian Odong Heryadi (25 poin)
Selasa 12 Februari 2008 IBL 2008: Tim dan Jadwal Pertandingan Rooster IBL 2008 1. SM Britama Jakarta 6. Bima Sakti Malang 2. Aspac Jakarta 7. CLS Knights Surabaya 3. Garuda Bandung 8. Kalila Jakarta 4. Bhineka Solo 9. Citra Satria Pontianak 5. Indonesia Muda (Makassar) 10. Angsapura Sania Medan
JADWAL IBL 2008 Kompetisi Kota Tanggal Lokasi REGULER (3) Medan 23-24 Februari GOR Angsapura ALL STARS Palembang 2 Maret GOR Sriwijaya REGULER (4) Bandung 6-13 Maret GOR C'tra Arena REGULER (5) Surabaya 20-27 Maret GOR Kertajaya PLAY OFF Semarang 12-13 April & 15 April (jika perlu) GOR Sahabat Surabaya 19-20 April & 22 April (jika perlu) GOR Kertajaya SEMI FINAL Bandung 26-27 April & 29 April (jika perlu) GOR C'tra Arena Jakarta 3-4 Mei & 6 Mei (jika perlu) Britama Arena FINAL GAME Home 17 Mei Home 18 Mei Away 24 Mei Away 25 Mei Home 1 Juni (jika perlu)
Penundaan "Final Four" IBL Tidak Pengaruhi Pelatnas Basket
Jakarta, Kompas - Penundaan final four A Mild Indonesian Basketball League 2003 dari 30 Agustus-2 September menjadi 20-30 September tidak memengaruhi program pelatnas timnas basket SEA Games XXII. Alasannya, meski final four mundur tiga minggu-sehingga timnas pelatnas yang seharusnya sudah intensif latihan bersama juga ditunda hingga akhir September-tetapi seluruh anggota timnas tetap berkompetisi.
"Kompetisi bagian dari program pelatnas. Justru libur Lebaran yang harus diperhatikan karena bisa saja para pemain terlambat kembali ke pelatnas karena masih dalam suasana hari raya," kata asisten pelatih timnas basket SEA Games XXII, M Rifki, di Senayan, Jakarta, Rabu (6/8).
Sementara itu, Direktur Indonesian Basketball League (IBL) Ary Sudarsono mengatakan, pengunduran jadwal final four berkait dengan penyelesaian Sportmall di Kelapa Gading, Jakarta Utara, tempat berlangsungnya final four. "Ketua Umum PB Perbasi Sutiyoso meminta agar final four di gedung olahraga yang bagus," ujar Ary, seraya menegaskan IBL Seri IV tetap sesuai rencana, 12-19 Agustus di GOR Angsapura, Medan. Menurut Ary, tiap seri IBL harus menyediakan dana sekitar satu miliar rupiah, sebagian besar digunakan untuk membayar stasiun televisi dan subsidi ke-10 tim yang berlaga.
Libama bergulir
Liga Bola Basket Mahasiswa (Libama) 2003 mulai bergulir kembali 15 Agustus mendatang. Libama akan berlangsung dalam dua seri, yaitu Seri I di GOR Citra Arena, Bandung (15-21 Agustus) dan Seri II di GOR Amongrogo, Yogyakarta (14-19 September).
Libama akan diikuti 10 tim putra dan enam tim putri. Tim-tim putra yang berlaga adalah Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Perbanas, STIE Bhakti Pembangunan, STIE Swadaya, dan STIE IPWIJA (Jakarta), Universitas Padjadjaran dan Universitas Parahyangan (Bandung), Universitas Dian Nuswantoro (Semarang), Universitas Gadjah Mada (Yogyakarta), serta Universitas Kadiri (Kediri). Peserta tim putri adalah Universitas Airlangga, Universitas Kristen Petra, dan Universitas Surabaya (Surabaya), Universitas Atmajaya (Yogyakarta), Universitas Kristen Maranatha (Bandung), STIE Perbanas, dan STEI Indonesia.
Seharusnya, final four Libama akan berlangsung 26-27 September di Gedung Basket Senayan, Jakarta. Namun, karena ada penundaan final four IBL, rencana tersebut juga akan berubah. Jika tidak diubah, jadwal itu akan bertabrakan dengan final four IBL. "Mungkin diundur atau dimajukan," kata Wakil Ketua Bidang Pembinaan Libala dan Libama PB Perbasi James D Mantik di Jakarta. Kemungkinan besar final four akan dimajukan menjadi tanggal 24-25 September.
Liga Basket Indonesia (IBL) Pembuka Pintu Kebangkitan Basket Indonesia 01-Mei-2003 20:00
Dunia perbolabasketan Tanah Air memasuki babak baru. Pada 30 April lalu resmi diluncurkan Liga Basket Indonesia (Indonesian Basketball League/IBL) dalam sebuah acara megah di Gedung Basket Gelora Bung Karno. Indonesia Bersatulah dan We Will Survive adalah tema yang diambil IBL dalam empat tahun ke depan. Berikut pendapat Ary Sudarsono, Direktur IBL.
Ada suara yang membesarkan hati saya saat pemain asing yang memperkuat Filipina, Bobby Parks, mengatakan bahwa Pembukaan IBL 2003 sudah menyamai Liga Basket Profesional (PBA). Pujian itu membesarkan hati saya. Namun yang lebih membesarkan hati adalah bagaimana para fans menyambut presentasi perjalanan IBL.
Membangun Kembali Roh Bola Basket Indonesia adalah judul presentasi saya saat diminta menjadi calon direktur IBL. Alasan pemilihan judul itu karena melihat image basket yang terus menurun. Penurunan itu berdampak pada minimnya nilai jual. Akibatnya klub-klub mengeluh mereka hanya mendapatkan imbal balik sedikit, yang tak seimbang dengan investasi yang telah dilakukan.
Saya melihat empat hal yang menjadi penyebabnya yakni: terjebak pada rutinitas, melupakan grass root, kreativitas kurang, dan miskin terobosan baru. Indikasi itu bisa dilihat dari market share cabang bola basket yang tertinggal jauh dengan tinju, sepakbola, dan fighting. Sementara itu beberapa cabang lain yang siap mengancam market share basket adalah voli, tenis, dan bulutangkis.
Untuk mengembalikan situasi yang tak menguntungkan itu jelas tidak mudah sebab terhadang situasi & kondisi ekonomi-politik, image yang hilang, atmosfer kosong, TV rating dan market share terpuruk, dan juga persaingan dengan cabang lain. Untuk memulai lagi, semua insan basket mesti back to basic.
ada cerita tragis nih sebelum dia jadi pemain yg hebat.
waktu michael belum terkenal betul dia tuh udah bagus maen basketnya,nah di rekrut sama suatu tim gitu,trus dia main trus sampai jaid terkenal,suatu hari pas pertandingan besar gitu ada orang yg datang ke michael dia ngomong kalo di jordan maen bagus bapanya bakaln di bunuh,nah si jordan bingung,akhirnya bapa nya bilank dia harus tetep maen bagus.pas jordan maen bagus bapa nya beneran dibunuh.sampai sekarang masi diinget betul sama jordan tentang kisah itu.
Kehadiran wasit senior, Lee Kak Kuan, Direktur Teknik FIBA Asia dari Malaysia pada acara Klinik Wasit Nasional memang memberikan banyak masukan, terutama bagi para wasit junior. Lee banyak memberikan tambahan pengetahuan, terutama seputar perkembangan terkini di bola basket. Bagaimana pandangan Lee tentang para wasit Indonesia? Berikut pemaparannya kepada BasketIndonesia di Plasa Senayan Jakarta, Senin (27/2) siang.
NEW YORK - NBA melihat pasar Eropa sungguh menggiurkan. Komisioner NBA, David J. Stern memutuskan untuk mengirimkan empat tim usai kompetisi reguler 2006/07 berakhir. Keempat tim itu akan berlatih sekaligus berujicoba di Eropa dalam persiapan musim 2007/08. Empat tim yang sebelumnya berlaga di Eropa pada 2006 adalah Phoenix Suns, San Antonio Spurs, Philadelphia 76ers, dan LA Clippers.
Pada tahun 2007, Stern menunjuk Boston Celtics, Minnesota Timberwolves, Memphis Grizzlies, dan Toronto Raptors. Mereka akan berkeliling Eropa pada bulan Oktober 2007. Event yang disponsori EA Sports NBA Europe Live ini akan bermain di Italia, Turki, Inggris, dan Spanyol.
Stern tergiur oleh data statistik yang mengagumkan pada tur Eropa 2006. Tak kurang dari 36 juta penonton TV menyaksikan sepakterjang para pemain NBA. Juga 115 penonton langsung di stadion dan 18 partner pemasaran di Oktober 2006 itu.
"Kami ingin melanjutkan program yang menyenang dan berhasil itu. Para penggemar basket di Eropa akan dapat melihat penampilan empat tim kami tahun ini. Event ini dimungkinkan terlaksana berkat kerjasama antara NBA dengan Euroleague Basketball, dan EA," ungkap David J. Stern, komisioner NBA.
Menurut CEO Euroleague Basketball, Jordi Bertomeu, pihaknya merasa impresif dengan kerjasama ini. "Tahun lalu banyak sekali saksi mata melihat pertandingan di lapangan. Euroleague Basketball sangat antusias melanjutkan kerjasama tahap kedua. Akan banyak dijumpai pertandingan basket kelas dunia yang menarik," ungkap Bertomeu. (###)
Bola basket adalah olahraga bola berkelompok yang terdiri atas dua tim beranggotakan masing-masing lima orang yang saling bertanding mencetak poin dengan memasukkan bola ke dalam keranjang lawan. Bola basket sangat cocok untuk ditonton karena biasa dimainkan di ruang olahraga tertutup dan hanya memerlukan lapangan yang relatif kecil. Selain itu, bola basket mudah dipelajari karena bentuk bolanya yang besar, sehingga tidak menyulitkan pemain ketika memantulkan atau melempar bola tersebut.
Basket dianggap sebagai olahraga unik karena diciptakan secara tidak sengaja oleh seorang pastor. Pada tahun 1891, Dr. James Naismith, seorang pastor asal Kanada yang mengajar di sebuah fakultas untuk para mahasiswa profesional di YMCA (sebuah wadah pemuda umat Kristen) di Springfield, Massachusetts, harus membuat suatu permainan di ruang tertutup untuk mengisi waktu para siswa pada masa liburan musim dingin di New England.Terinspirasi dari permainan yang pernah ia mainkan saat kecil di Ontario,Naismith menciptakan permainan yang sekarang dikenal sebagai bola basket pada 15 Desember 1891.
Menurut cerita, setelah menolak beberapa gagasan karena dianggap terlalu keras dan kurang cocok untuk dimainkan di gelanggang-gelanggang tertutup, dia lalu menulis beberapa peraturan dasar, menempelkan sebuah keranjang di dinding ruang gelanggang olahraga, dan meminta para siswanya untuk mulai memainkan permainan ciptaannya itu.
Pertandingan resmi bola basket yang pertama, diselenggarakan pada tanggal 20 Januari1892 di tempat kerja Dr. James Naismith. "Basket ball" (sebutan bagi olahraga ini dalam bahasa Inggris), adalah sebutan yang digagas oleh salah seorang muridnya. Olahraga ini pun menjadi segera terkenal di seantero Amerika Serikat. Penggemar fanatiknya ditempatkan di seluruh cabang YMCA di Amerika Serikat. Pertandingan demi pertandingan pun segera dilaksanakan di kota-kota di seluruh negara bagian Amerika Serikat.
Pada awalnya,setiap tim berjumlah sembilan orang dan tidak ada dribble,sehingga bola hanya dapat berpindah melalui pass (lemparan). Sejarah peraturan permainan basket diawali dari 13 aturan dasar yang ditulis sendiri oleh James Naismith. Aturan dasar tersebut adalah sebagai berikut.
Bola dapat dilemparkan ke segala arah dengan menggunakan salah satu atau kedua tangan.
Bola dapat dipukul ke segala arah dengan menggunakan salah satu atau kedua tangan, tetapi tidak boleh dipukul menggunakan kepalan tangan (meninju).
Pemain tidak diperbolehkan berlari sambil memegang bola. Pemain harus melemparkan bola tersebut dari titik tempat menerima bola, tetapi diperbolehkan apabila pemain tersebut berlari pada kecepatan biasa.
Bola harus dipegang di dalam atau diantara telapak tangan. Lengan atau anggota tubuh lainnya tidak diperbolehkan memegang bola.
Pemain tidak diperbolehkan menyeruduk, menahan, mendorong, memukul, atau menjegal pemain lawan dengan cara bagaimanapun. Pelanggaran pertama terhadap peraturan ini akan dihitung sebagai kesalahan, pelanggaran kedua akan diberi sanksi berupa pendiskualifikasian pemain pelanggar hingga keranjang timnya dimasuki oleh bola lawan, dan apabila pelanggaran tersebut dilakukan dengan tujuan untuk mencederai lawan, maka pemain pelanggar akan dikenai hukuman tidak boleh ikut bermain sepanjang pertandingan. Pada masa ini, pergantian pemain tidak diperbolehkan.
Sebuah kesalahan dibuat pemain apabila memukul bola dengan kepalan tangan (meninju), melakukan pelanggaran terhadap aturan 3 dan 4, serta melanggar hal-hal yang disebutkan pada aturan 5.
Apabila salah satu pihak melakukan tiga kesalahan berturut-turut, maka kesalahan itu akan dihitung sebagai gol untuk lawannya (berturut-turut berarti tanpa adanya pelanggaran balik oleh lawan).
Gol terjadi apabila bola yang dilemparkan atau dipukul dari lapangan masuk ke dalam keranjang, dalam hal ini pemain yang menjaga keranjang tidak menyentuh atau mengganggu gol tersebut. Apabila bola terhenti di pinggir keranjang atau pemain lawan menggerakkan keranjang, maka hal tersebut tidak akan dihitung sebagai sebuah gol.
Apabila bola keluar lapangan pertandingan, bola akan dilemparkan kembali ke dalam dan dimainkan oleh pemain pertama yang menyentuhnya. Apabila terjadi perbedaan pendapat tentang kepemilikan bola, maka wasitlah yang akan melemparkannya ke dalam lapangan. Pelempar bola diberi waktu 5 detik untuk melemparkan bola dalam genggamannya. Apabila ia memegang lebih lama dari waktu tersebut, maka kepemilikan bola akan berpindah. Apabila salah satu pihak melakukan hal yang dapat menunda pertandingan, maka wasit dapat memberi mereka sebuah peringatan pelanggaran.
Wasit berhak untuk memperhatikan permainan para pemain dan mencatat jumlah pelanggaran dan memberi tahu wasit pembantu apabila terjadi pelanggaran berturut-turut. Wasit memiliki hak penuh untuk mendiskualifikasi pemain yang melakukan pelanggaran sesuai dengan yang tercantum dalam aturan 5.
Wasit pembantu memperhatikan bola dan mengambil keputusan apabila bola dianggap telah keluar lapangan, pergantian kepemilikan bola, serta menghitung waktu. Wasit pembantu berhak menentukan sah tidaknya suatu gol dan menghitung jumlah gol yang terjadi.
Waktu pertandingan adalah dua babak, masing-masing 15 menit dan 5 menit untuk beristirahat diantara kedua babak.
Pihak yang berhasil memasukkan gol terbanyak akan dinyatakan sebagai pemenang.
Pada Agustus 1936, saat menghadiri Olimpiade Berlin 1936, ia dinamakan sebagai Presiden Kehormatan Federasi Bola Basket Internasional. Terlahir sebagai warga Kanada, ia menjadi warga negara Amerika Serikat pada 4 Mei 1925.
Naismith meninggal dunia 28 November 1939, kurang dari enam bulan setelah menikah untuk kedua kalinya.
Perkembangan
Permainan basket sudah sangat berkembang dan digemari sejak pertama kali diperkenalkan oleh James Naismith. Salah satu perkembangannya adalah diciptakannya gerakan slam dunk atau menombok, yaitu gerakan untuk memasukkan dan melesakan bola basket langsung ke dalam keranjang yang bisa dilakukan dengan gerakan akrobatik yang berkekuatan luar biasa.
Pemain LA Lakers Kobe Bryant menyarangkan bola saat bertanding melawan Houston Rockets pada pertandingan bola basket NBA di Toyota Center, Houston, AS, Minggu (16/3) malam atau Senin (17/3) pagi WIB. Houston menang 104-92. AFP [HOUSTON] Pertandingan yang disebut-sebut sebagai salah satu yang paling menarik dalam lanjutan kompetisi NBA berlangsung Minggu (16/3) malam atau Senin (17/3) pagi WIB, saat Los Angeles (LA) Lakers berhadapan dengan Houston Rockets. Lakers tercatat sebagai tim tangguh dengan Kobe Bryant yang untuk sementara menempati peringkat pertama calon Most Valuable Player (MVP) NBA tahun ini.
Sementara Rockets juga tak bisa dianggap remeh. Sebelum bertemu Lakers, Houston telah memenangkan 21 kali pertandingan secara berturut-turut. Hanya ada satu tim yang rekornya lebih baik sepanjang sejarah kompetisi NBA, dan tim itu adalah LA Lakers yang menang 33 kali berturut-turut pada musim kompetisi 1971-1972. Rockets juga mempunyai Tracy "T-Mac" McGrady, calon MVP NBA yang kini mulai dilirik pencinta bola basket.
Dalam pertandingan di Toyota Center, Houston, Texas, Kobe Bryant berhasil memenangkan permainan one on one melawan Tracy "T-Mac" McGrady. Bryant memcetak 24 angka, 7 rebounds, dan 2 assists untuk Los Angeles (LA) Lakers dan berhasil menekan T-Mac, sehingga McGrady hanya mencetak 11 angka dari 16 kali lemparannya ke arah jaring Lakers.
Namun secara keseluruhan, Lakers harus menyerah 92-104 dari Houston Rockets. Ini berarti Rockets membukukan rekor baru dengan 22 kali menang secara beruntun. Kemenangan itu juga membuat Lakers harus menyerahkan posisi pertama di kompetisi NBA wilayah Barat kepada Rockets. Kalau Bryant berhasil menekan T-Mac, sebaliknya rekan T-Mac dari Rockets, Shane Battier berhasil membayangi Bryant selama pertandingan berlangsung dan mencetak 14 angka. Point guard Bobby Jackson menambah 19 angka dan Luis Scola membukukan 13 angka untuk kemenangan Rockets. Namun yang menjadi bintang pada pertandingan itu adalah Rafer Alston dari Rockets yang mencetak 31 angka, 2 rebounds, dan 5 assists.
Dalam pertandingan lainnya di The Palace of Auburn Hills, tuan rumah Detroit Pistons berhasil mengalahkan New Orleans Hornets dengan skor cukup mencolok 105-84. Jarvis Hayes mencetak 29 angka termasuk 7 kali lemparan tiga angkanya yang mulus masuk ke dalam jaring, sementara Chauncey Billups meraih 17 angka dan Tayshaun Prince mencetak 13 angka untuk Pistons.
AQ memang gak banyak tau tetang basket sich............ yang aQ tau Cuma: 1.Basket itu brebut bola buat di masukin ke ring 2.Truz nyetak banyak"an Point
bos katanya shaquille oneil mau pensiun,ya!!!saya baca dari majalah slam....klo shaqulle oneil pensiun siapa yang gantiin ya bos??????mungkin frans mayo,ya soalnya saya liat mukanya hampir sama lho bos.....